macan.news Nama Emil Audero Mulyadi kembali mencuat ke permukaan terkait kemungkinan dirinya membela Timnas Indonesia . Kiper klub Serie B, Como 1907, ini memberikan jawaban yang digunakan dianggap sebagai angin segar oleh para penggemar sepak bola nasional ketika ditanya tentang prospek membela skuad Garuda.
Diskusi mengenai Emil sebenarnya bukanlah hal baru. Statusnya sebagai anak dari Edy Mulyadi, pribadi Warga Negara Indonesia (WNI), menyebabkan proses naturalisasinya dinilai relatif tambahan sederhana. Namun hingga kini, belum ada langkah konkret dari PSSI untuk mewujudkan proses tersebut.
Pernyataan Emil yang dimaksud banyak diperbincangkan bermula dari interaksi segera dengan pribadi penggemar bernama Syah Agam Aprilo melalui Instagram. Dalam unggahan akun X @agamaprilo_14, Agam memulai percakapan dengan menyapa Emil pada Bahasa Indonesia.
“Apa kabar?” kata Agam. Emil, yang digunakan bisa saja berbahasa Indonesia, menjawab dengan singkat, “Baik.”
Percakapan pun berlanjut hingga Agam menanyakan, “Bagaimana Indonesia?” Emil sempat kebingungan dengan maksud pertanyaan yang dimaksud lalu balik bertanya, “Maksudnya apa?”
Namun, Agam segera menuju topik utama dengan menyinggung diskusi Emil dengan Erick Thohir, Ketua Umum PSSI. “Perbincangan dengan Erick sudah?” tanyanya.
Emil merespons, “Ya, sudah. Mari kita lihat saja. Semoga.”
Jawaban ini secara langsung menjadi sorotan warganet. Banyak yang dimaksud menilai Emil memberikan kode bahwa dirinya terbuka untuk membela Timnas Indonesia di dalam masa depan.
Sebagai pemain yang matang pada kompetisi Eropa, Emil Audero memiliki rekam jejak impresif. Ia adalah jebolan akademi Juventus serta telah terjadi bermain untuk beberapa klub besar Italia. Salah satu pencapaian gemilangnya adalah menyebabkan Inter Milan meraih peringkat juara Serie A musim 2023-2024.
Dengan kemampuan juga pengalamannya, Emil dinilai mampu menjadi pengganti ideal di dalam sektor penjaga gawang Timnas Indonesia. Banyak yang berharap proses naturalisasinya segera diproses agar ia mampu meningkatkan kekuatan skuad Garuda di berbagai event internasional.
Jika Emil bergabung, Timnas Indonesia berpeluang memiliki penjaga gawang berkualitas tinggi yang dimaksud mampu meningkatkan daya saing di tempat level Asia maupun dunia. Meski demikian, tindakan akhir berada dalam tangan Emil juga PSSI.
Sementara itu, masyarakat Tanah Air terus berharap agar kiper berusia 27 tahun ini segera resmi menjadi bagian dari Timnas Indonesia. “Semoga kabar baik segera datang,” tulis salah satu penggemar di dalam media sosial, mewakili harapan jutaan pencinta sepak bola Indonesia.
